• add this

    Bookmark and Share

Sulut Kehilangan Birokrat Wanita Sejati

Tuhan yang memberi, Tuhan yang mengambil, terpujilah nama Tuhan. Kamis (26/5) kemarin, kembali kuasa Tuhan dinyatakan dalam kehidupan Ir. Xandramaya Lalu, M.Si. Birokrat wanita andalan Sulut ini dipanggil pulang oleh Yang Maha Kuasa pada usia 52 tahun setelah mendapatkan perawatan yang sangat insentif di rumah sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Acara pelepasan jenasah Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP2A) Sulut ini dilaksanakan di rumah duka St. Carolus Salemba Raya, dan dihadiri langsung oleh Menteri BP2A RI Linda Agum Gumelar, istri menteri perhubungan RI Ny Anni Numberi, Ketua DPRD Provinsi Sulut Meifa Salindeho, Kepala Dinas PU Sulut, Kepala Dinas Kehutanan Sulut, Kepala Biro Organisasi Linda Wantania, Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Sulut B. Mononutu, dan jajaran staf Kantor Penghubung Pemprov Sulut di Jakarta.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Linda Agum Gumelar, sosok mantan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sulut ini dinilai sebagai figur yang sangat antusias, enerjik, dan ada begitu banyak inovasi yang terus dihasilkan memajukan pemberdayan perempuan dan perlindungan anak di Sulut. ‘’Almarhumah merupakan figur yang membanggakan bagi Sulut. Banyak karya yang sudah dihasilkan, dan p4erjuangan almarhumah akan terus dilanjutkan oleh kita semua,’’ ujar Gumelar dengan berlinang air mata.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPRD Sulut Meiva Salindeho. Bahkan dimata Salindeho, almarhumah dinilai sebagai wanita pekerja keras, terbukti sekalipun sudah dalam masa-masa kesakitan, almarhumah masih terus eksis menjalankan tanggungjawab yang ada. ‘’Saya tahu persis, beberapa kegiatan internasional yang berlangsung di Sulut, figur almarhumah sangat mendukung dalam mensukseskannya,’’ ujar Salindeho menahan air mata. ‘’Perjuangan, karya yang sudah dilakukan oleh ibu Xandra akan terus kami kenang dan akan terus kami lanjutkan. Selamat jalan sahabatku, birokrat wanita andalan Sulut, kami yakin engkau sudah tenang di samping Bapa di sorga,’’ ucap Linda Wantania dengan kesedihan mendalam.
Jenasah Almarhumah diterbangkan ke Manado pada pukul 18.00, dan dijemput langsung oleh Wakil Gubernur Sulut beserta seluruh Pejabat eselon II Pemprov Sulut. Direncanakan, acara pemakaman pada hari Minggu (29/5) (Jubir Pemprov Sulut, C. H. Sumampow, SH, M.Ed)

Mieke Kansil Tatengkeng Rayakan HUT ke-51

Ny. Mieke Kansil Tatengkeng yang tak lain adalah Isteri tercinta dari Wakil Gubernur Sulut Drs Djouhari Kansil, MPd Kamis (26/05) malam, merayakan Hari Ulang Tahunnya ke – 51.

Perayaan Ulang Tahun mama tercinta dari Inggrid, Mario dan Hanna Kansil serta menantu Irene Kansil Tomuka dilaksanakan secara sederhana melalui Ibadah keluarga di kediaman pribadi Kel, Kansil Tatengkeng di Kelurahan Kombos Timur Manado, di pimpin Ketua BPMJ GMIM Pniel Tuna Wawonasa Pdt Aser Esau, STh.

Ses Mieke sapaan akrabnya, yang dilahirkan di Kota tahuna pada tanggal 26 Mey 1960 lalu, telah dipersunting oleh jejaka kelahiran Siau Djouari Kansil pada tanggal 26 Nopember 1983. saat ini Ibu Mieke tercatat sebagai salah seorang birokrat di Dinas Kesehatan Kota Manado.

Syukuran Oma tercinta dari Devon Kansil ini terasa lebih istimewa bagi keluarga, sebab dihari dan tanggal yang sama di tahun yang lalu, Drs Jouhari Kansil, MPd secara resmi dipinang oleh Drs Sinyo Harry Sarundajang untuk mendapingi sebagai calon wagub sulut periode 2010 – 2015 pada pilkada sulut tahun lalu, (Kabag Humas Christian Sumampow, SH MEd selaku jubir pemprov sulut).

Wagub Serahkan Bantuan Bencana Bolmong

Wagub Sulut Drs Djouhari Kansil MPd atas nama Gubernur Sulut telah menyerahkan bantuan tanggap darurat bencana alam yang terjadi di kabupaten bolaang mongondow sebesar seratus juta rupiah.

Bantuan tersebut di terima langsung Pjb. Bupati Bolmong Gun Lapadengan, SH dan turut disaksikan Sekprov Sulut Ir Siswa R Mokodongan, Karo Keuangan Praseno Hadi, SE Ak dan sejumlah pejabat eselon dua pemprov sulut lainnya, diruang kerja wagub Kamis (26/05).

Wagub mengatakan, bantuan yang diberikan itu merupakan bentuk perhatian serius dari Gubernur Sinyo Sarundajang kepada masyarakat bolmong yang terkena musiba bencana pada akhir pekan lalu. Walaupun sedang menunaikan tugas di luar daerah, namun pak Gubernur sudah mengatahuinya dan langsung memerintahkan kepada saya untuk segera menyalurkan bantuan kepada masyarakat bolmong, katanya.

Disebutkan pula, jalan lobong yang putus sepanjang 19 km akibat diterjang banjir sekitar jam 10 pagi hari itu juga telah diperbaiki kembali oleh dinas pekerjaan umum provinsi sulut sehingga akses jalan tersebut saat ini sudah bisa dilalui oleh masyarakat.

Kansil menyebutkan, bantuan lainnya yang sudah diberikan seperti pengobatan Cuma-Cuma dari Dinas Kesehatan Provinsi juga bantuan bahan natura dari Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi berupa ikan kaleng 25 dos, kecap manis 8 dos, sambal pedas 8 dos, makanan siap saji 7 dos, makanan tambahan 20 paket, minyak gorang 8 dos, tempat nasi 5 dos, teko aluminium 5 dos, panci 4 lusin, sodet, 8 lusin, centong8 lusin, matras 65 lembar, tikar 25 lembar, terpal plastik40lembar, daster dewasa60 potong, kain batik 60 potong, selimut bergaris 60 potong, kaus dewasa 60 potong, kain sarung 65 potong, seragam SD laki/perempuan 120 pasang, food ware 30 paket, kid ware 55 paket, family kit 40 paket, rantang susun 5 dos dan wajan 6 lusin.

Sedangkan untuk Kabupaten Bolsel bantuan beruapa uang akan menyusul. Sementara baru bahan natura yang diberikan oleh pemprov sulut, tambah Kansil (Kabag Humas Christian Sumampow, SH MEd selaku jubir pemprov sulut).

Wagub Puji MKKS SMK Sulut

Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Provinsi Sulawesi Utara menggelar Diklat Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum SMK se Sulawesi Utara. Diklat ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah dalam mengelola pembelajaran di SMK yang saat ini sedang diarahkan menuju pembelajaran berbasis IT. Menurut Ketua MKKS SMK Sulawesi Utara Drs. Daghlan Walangitan yang juga Kepala SMK Negeri 5 Manado, diklat ini dilaksanakan sehari penuh di SMK Negeri 5 Manado dan akan diisi dengan materi-materi menyangkut kebijakan pembinaan SMK dan materi teknis menyangkut pengelolaan pembelajaran berbasis IT.
Diklat MKKS SMK ini dibuka oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Djouhari Kansil, M.Pd yang pada kesempatan ini membuka sambutannya dengan mangatakan bahwa moment seperti ini dirasakan beliau sebagai moment “Nostalgia” ketika berada kembali ditengah komunitas pendidikan khususnya Kepala dan Wakil kepala SMK se Sulut. Pada kesempatan ini Wagub memuji Forum SMK Sulawesi Utara yang selama ini tetap eksis melaksanakan kegiatan-kegiatan inovasi bukan sekedar pertemuan ceremonial. “Selama ini saya terus memantau kegiatan MKKS SMK dan saya memberi apresiasi khusus karena kegiatan pertemuan MKKS ini selalu diisi dengan kegiatan yang bermanfaat bagi pengembangan SMK”, Demikian Wagub. Wagub juga mengingatkan warga SMK untuk selalu berupaya meningkatkan kompetensi karena SMK memiliki kekhususan dan harus bisa mengikuti perkembangan kemajuan IPTEK saat ini. Sekolah Kejuruan harus mampu menyiapkan kurikulum yang dapat beradaptasi dengan perkembangan. Dengan demikian lulusan SMK dapat menguasai IPTEK yang aplikatif dan menyesuaikan dengan perkembangan IT yang sangat cepat. Disamping itu diingatkan juga bahwa misi sekolah tidak hanya untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi knowledge semata-mata tetapi juga untuk membentuk pribadi anak bangsa yang memiliki kompetensi profesional, emosional dan spiritual. Sentral dari semua proses ini adalah kemampuan guru dalam mengelola proses pembelajaran. Oleh karena itu Wagub mengingatkan para guru untuk terus meningkatkan profesionalisme bukan hanya mengejar sertifikasi untuk mendapatkan tambahan tunjangan profesi namun harus benar-benar bisa mempertanggungjawabkan predikat guru profesional yang disandang. (Bagian Humas Biro Pemerintahan dan Humas Setdaprov Sulut)

Xandramaya Lalu Telah Berpulang

Salah satu berokrat andal sulut Ir Xandramaya C Lalu, MSi yang sehari-harinya dikenal sebagai kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Provinsi Sulut, kini telah berpulang menghadap sang khalik pencipta.

Almarhuma, meninggal dunia Kamis (26/05) subuh pukul 05.30 wita di rumah sakit cipto mangunkusumo (RSCM) Jakarta, karena mengidap penyakit kanker. Rencananya hari ini juga Jenasah akan diterbangkan dari jakarta menuju manado, dan akan disemayamkan di rumah duka jalan sam ratulangi 28 No. 20 kelurahan tanjung batu manado.

Almarhuma yang lahir di paso 23 Agustus 1958 meninggalkan seorang suami Ir. Agustinus Sudibyo serta dua orang anak yakni dr. Shanty Dwinusa Sudibyo dan Yudha Adiluhur Sudibyo, SE.

Karier birokratnya di mulai tahun 1981 menjadi PNS dinas perikanan dengan pangkat awal pengatur muda II/b, hingga meninggal dunia pangkat akhir almarhuma pembina utama madya golongan ruang IV/d.

Riwayat jabatannya pertama kali diangkat sebagai Pjs. kasie sarana pemasaran dinas perikanan kemudian Pj. kasie sarana produksi dan kasie teknik pengelolaan dinas perikanan. Setelah dinas perikanan berobah nomen klaturnya menjadi dinas perikanan dan kelautan, almrhuma diangkat sebagai kasubdin bina penangkapan ikan dan pada 23 pebruari 2007 diangkat menjadi wakadis perikanan dan kelautan serta 24 juli 2007 mendapat promosi jabatan sebagai kadis perikanan dan kelautan provinsi sulut sampai 9 januari 2009. Selanjutnya sejak 27 agustus 2010 dipercayakan oleh gubernur sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang sebagai Kepala BP3A sampai tutup usia.

Almarhuma yang telah menamatkan pendidikan S2 program magister ilmu perairan di unsrat manado tahun 1997 pernah mengikuti berbagai pelatihan baik dalam maupun luar negeri a.l; overce as training di philipina, expo di korsel, vietnam dan china serta management training di jepang, termasuk 15 kali mengikuti diklat kedinasan yang di adakan di jakarta maupun manado, (Kabag humas Christian Sumampow, SH MEd selaku jubir pemprov sulut).